Jumat, 12 Desember 2008

31 Oktober 08 Bocah Malang Itu Butuh Uluran Tangan Pembaca

-Mutmainah (8th), 2 Tahun Diserang Kangker Paru-paru dan Hidrosepalus

Malang nian nasib bocah yang kini baru berusia 8 tahun ini. Sejak dua tahun terakhir ia menderita kangker paru-paru dan kelebihan cairan otak atau hidrosepalus. Selain itu, sulung dari tiga bersaudara ini juga menderita kelainan anatomi (bibir sumbing) sejak lahir.

Sebelumnya, selama 4 bulan Mutmainah pernah di rawat di sebuah rumah sakit di kawasan Bogor. Orang tua Mutmainah, Fatimah Binti Zakaria menyebutkan bahwa sekali di kemo, menghabiskan dana sebesar Rp3 juta. Belum termasuk biaya pembelian obat-obatan lainnya. Bahkan dalam sebulan Fatimah menyebutkan bisa menghabiskan uang lebih dari 5 juta.

Untuk biaya pengobatan Mutmainah selama 4 bulan tersebut hingga kini orang tuanya masih memiliki hutang kepada rumah sakit tempat Mutmainah di rawat. Selain itu Fatimah juga memiliki hutang kepada sejumlah tetangganya.

Selama ini, Fatimah yang merupakan warga perumahan Wanajaya II no.15 B Desa Babakan, Kelurahan Pasirjaya, Kecamatan Bogor, Bogor, Jawa Barat ini mengatakan telah meminta bantuan dana ke berbagai tempat. Hal itu dilakukannya dengan harapan tangan-tangan dermawan mau memberikan bantuan untuk pengobatan putrinya tersebut.

"Meskipun kami jauh dari Kepri, kami berharap pembaca dari Harian Sijori Mandiri sudi untuk meringankan biaya pengobatan putri kami," ujar Fatimah.

Disebutkan Fatimah, ia hanyalah seorang ibu rumah tangga biasa, sementara suaminya adalah seorang penjual mainan anak-anak dari satu kompleks ke komplek lainnya di Bogor. Oleh karena itu, bagi pembaca yang berniat membantu Mutmainah, bisa disampaikan melalui rekening Bank Mandiri cabang Bogor Juanda dengan nomor rekening 133 00 05434501 atas nama Fatimah. Selain itu juga bisa melalui wesel pos kepada Fatimah, di Jalan Wanajaya II no.15 B Perumahan Wanajaya II Desa Babakan Sirna Rt 002 Rw 002 Kelurahan Pasirjaya, Kecamatan Bogor Barat, bogor Jawa Barat.

"Sekali lagi, uluran tangan pembaca sangat kami butuhkan untuk kesembuhan anak kami, semoga Allah membalas semua kebaikan para pembaca yang budiman," harap Fatimah.(sm/an)

Tidak ada komentar: