13 September 08 Zakaria Mengurai Sejarah di Masjid Al Mukmin

BENGKONG- Meski sudah tidak menjadi warga Bengkong Palapa lagi, namun H. Zakaria, caleg dari partai Demokrat Dapil I yang kini menjadi warga Tanjung Sengkuang berkunjung ke Masjid Al Mukmin, dimana ia pernah menjadi pengurus masjid tersebut.
Masjid yang kini sedang dalam tahap pembangunan tersebut dulunnya hanya mesjid kecil yang berada di lereng bukit. Namun karena kegigihan para pengurusnya untuk mencarikan dana kesana kemari, dan masjid itupun kini sudah jauh lebih besar, namun pembangunannya masih terbengkalai.

Hal inilah yang membawa Zakaria untuk mengajak teman-temannya dari sesama partai Demokrat seperti Saleh Thobah, Surya Sardi, Chatami, dan Zaed untuk mengunjungi masjid tersebut.

"Saya ingin mengunjungi masjid ini karena saya rasa masjid ini sangat memerlukan bantuan, dan kebetulan setiap tahun kami ada agenda bantuan untuk pembangunan masjid, maka kami datang kesini," ujar Zakaria.

Ketua Pengurus Masjid Al Mukmin Tupar kepada puluhan jemaah yang hadir menyebutkan untuk pembangunan masjid yang saat ini sedang dalam terbengkalai akan membutuhkan dana yang tidak sedikit, oleh karena itu berapapun bantuan yang akan diberikan akan sangat berarti untuk pembangunan masjid tersebut.

Zakaria yang didampingi istrinya, Komariah menyebutkan, dalam safari Ramadhan yang sudah dijadwalkan oleh partainya, tujuan utama adalah membantu masjid-masjid yang benar-benar membutuhkan uluran tangan. Karena hal ini akan jauh lebih bermakna ketimbang membantu masjid yang sudah gagah berdiri.

Syafari Ramadhan tersebut ternyata juga digunakan Zakaria untuk bernostalgia semasa ia menjadi pengurus di masjid tersebut. Dimana dengan perjuangan para pengurusnya, lapangan voli ditutup untuk memperluas masjid yang tidak bisa menampung semua umat muslim di daerah tersebut.

"Kami menganggap kedatangan mereka kesini bukan sebagai utusan partai melainkan seperti pengurus yang sedang memperjuangkan masjidnya untuk terus dibangun, karena memang sejak kepengurusan beliau pembangunan masjid ini berkembang. Dan kini meskipun dia sudah tidak disini lagi, ternyata ia masih memperjuangkan pembangunanya," ujar Elli Murni, ibu RW 07, RT 03 Kelurahan Tanjung Buntung menerangkan. (sm/an)